Kumpulan cerita panas mesum
Cerita panas - dokter mesum
Datang seorang wanita muda dengan membawa anak kecil yang sedang menangis. resepsionis langsung menyuruh wanita dan anak kecil yang masih menangis tersebut langsung ke ruang praktik dokter.
Sang dokter langsung bertanya kepada wanita muda tersebut, “Anak ini Minum ASI??”.
“Iya Dok, minum asi”, jawab wanita muda itu…
Kemudian tanpa ba…bi…..bu…. dokter menduduk kan anak kecil di kursi dan menidurkan wanita muda tersebut di ranjang periksa. Lalu dokter membuka baju dan BH wanita tersebut..
Sang dokter memeriksa payudara si wanita dengan cara memilin puting wanitanya tapi ASInya tidak keluar. Tak kehilangan akal, dokter meremas-remasnya, tapi tak keluar. Karna tidak juga keluar ASI, maka sang dokter mencoba menghisapnya…..hasilnya sama…. tetap juga tidak keluar….
Kemudian dokter berkata kepada wanita muda itu, “Pantas Anak ini menangis, ASInya tidak keluar”.
Wanita muda itu menjawab, “Saya Tantenya Dok”
Cerita panas - 3 orang suami
Ada percakapan 3 orang suami:
Suami pertama : “Saya heran, istri saya kok tingkah nya aneh-aneh, masa dia bilang ingin beli DVD player, padahal TV aja kita gak punya…”
Suami kedua : “Istri saya lebih aneh lagi, Pak, maksa-maksa minta beli tabung gas, padahal kompor di rumah kami masih kompor minyak…”
Suami ketiga : “Wah, istri saya paling aneh banget, Pak, dia bilang mau tugas keluar kota, dia bawa 10 kondom pak, bayangin, Pak, 10 buah, dia ga mikir apa ya? Mau dipasang dimana itu kondom? dia kan wanita…”
Cerita panas - bulan madu
Setelah berbulan madu keliling dunia. Vina ditanyai oleh Susi sahabat karibnya tentang keindahan bulan madunya.
“Bagaimana kesanmu berbulan madu keliling dunia? Mengesankan, bukan?”
“Apanya yang mengesankan! Justru menyedihkan!”
“Lho, kok menyedihkan?!”
“Suamiku hobby belanja. Jadi di setiap negara dia beli ini-itu, sampai hotel sudah capek langsung tidur. Aku malah tak sempat menikmati malam pertamaku!”
Cerita panas - Kolsultasi dengan dokter
Sepasang kekasih yang masing – masing bernama Budi dan Nanda Telah berpacaran lebih dari 2 tahun.
Mereka bekerja di kantor yang sama dalam satu perusahaan.
Keduanya setelah pulang kerja berencana akan berkonsultasi ke dokter spesialis seksologi yang kebetulan lokasi tempat praktek dokter tersebut searah dengan jalan pulang yang mereka lalui.
Malam itu, tepatnya pukul 20.00 WIB sepulang kerja mereka datang ke tempat praktek dokter spesialis seksologi.
Tanpa ragu mereka berkata: “Dokter, kami sepasang suami istri ingin berkonsultasi seputar cara melakukan hubungan intim atau hubungan seks, apakah cara kami ini sudah benar, maukah dokter melihatnya?”
Sang dokter sedikit kaget, kemudian berpikir sejenak, “Bagaimana ini, pasien kok ada – ada saja, tapi tak apalah, ini bagian dari pekerjaan seorang dokter spesialis seksologi, membantu mengatasi persoalan seks para pasien”
“Gimana dok? Dokter bisa bantu kami?”, Tanya mereka kembali.
“Iya, silahkan kalian praktekkan diatas ranjang itu”, jawab sang dokter.
Setelah mereka selesai melakukan hubungan intim dengan diamati sungguh – sungguh oleh dokter spesialis ini, sang dokter pun menyimpulkan bahwa hubungan intim yang dilakukan sudah benar, mereka melakukannya dengan sangat baik dan tidak ada permasalahan lagi yang perlu di khawatirkan.
Setelah melengkapi pembayaran administrasi, mereka kemudian pulang.Pada hari berikutnya, mereka datang lagi dan mempertanyakan konsultasi dengan keluhan atau permasalahan yang sama, sebenarnya dokter berniat menolak mereka, namun lagi – lagi dengan alasan demi kepuasan pasien, pelayanan konsultasi pun tetap berusaha dokter berikan dengan baik.
Di hari berikutnya, pasangan kekasih ini datang lagi dan sudah hampir 10 kali tiap malam mereka datang untuk berkonsultasi dengan persoalan yang masih sama sejak mereka pertama datang.
Dokter pun mulai kesal dengan kedatangan mereka yang terus – menerus.
“Bukankah sudah saya katakan bahwa kalian sudah dapat berhubungan seks dengan baik, bahkan kalian berdua sudah ahli melakukannya! Kenapa kalian masih datang lagi!”, bentak sang dokter yang sudah tidak tahan dengan mereka.
Mereka pun menjawab, “Dokter, biaya disini murah, cuma 50 ribu, kalau saya ke hotel mahal, saya gak punya uang, lagian biaya ke dokter biasanya diganti oleh kantor perusahaan dimana tempat saya bekerja”
Cerita mesum - Dokter jahil
Seorang wanita yang cantik dan seksi pergi ke Dokter untuk mengkonsultasikan penyakitnya.
Pasien : “Dok, payudaraku kok terasa keras sekali dan sakit ya?”
Kemudian si Dokter mulai memeriksa dengan memegang payudara wanita tersebut untuk beberapa saat, dan si pasien kembali bertanya
Pasien : “Jadi bagaimana dok?”
Dokter : “Ini sepertinya penyakit menular. Sekarang penis saya yang keras dan sakit.”
Cerita panas - cari jodoh
Tiga bulan setelah suaminya meninggal, Enny dijodohkan orang tuanya dengan Yopi, duda kampung sebelah. Meskipun sebetulnya masih berduka, Enny akhirnya setuju kumpul dengan Yopi.
Malam pertama mereka, Enny menunggu di tempat tidur, selimutan. Saat Yopi membuka selimut dia melihat Enny tanpa busana, tanpa bra, tapi mengenakan CD warna hitam. Enny bilang,
“Mas Yopi.. bibirku.. tubuhku.. dadaku.. milikmu sekarang.. tapi… maaf mas.. yang berpakaian hitam dibawah.. dia masih berduka cita..”
Yopi mikir sejenak, trus dia bilang.. “Nggak pa-pa say.. tapi sebentar ya..”
Yopi ke kamar mandi. Balik dari kamar mandi, dia sudah bugil dan hanya mengenakan kondom berwarna hitam sambil nyengir Yopi bilang,
“Say.. yang berpakaian hitam dibawah ini.. dia mau menyampaikan bela sungkawa sedalam dalamnya!!”
Cerita panas terbaru - Siapa paling hebat
Di sebuah bar terjadi perbincangan antara tiga orang pemuda yang masing-masing berasal dari Asia.
Orang Jepang : “Tadi malam saya bercinta dengan istriku sebanyak tiga kali. Pada pagi hari istriku membuatkan sarapan yang sangat lezat untuk menyenangkan hatiku”.
Orang Cina : (Tidak mau kalah) “Tadi malam aku bercinta dengan istriku enam kali. Pada pagi hari istriku membuatkan sarapan pagi dan berkata bahwa ia tidak akan bisa mencintai pria lain.”
Lalu mereka bertanya pada orang Indonesia: “Bagaimana dengan kamu… Paimin?”
Paimin : “Hanya sekali.”
“Yang benar saja…,” kata orang Cina dan Jepang itu nyaris serempak.
“Iya… hanya sekali,” tegas Paimin.
“Lalu apa kata istrimu pada pagi harinya?” tanya mereka.
“Awas, jangan berhenti,” jawabnya.
Jepang dan Cina: “????!!!”
Nah, sekian dulu cerita panas kali ini, tunggu update cerita mesum lainnya,.. OK
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar