Apa itu migrain?

Migrain adalah sakit kepala sebelah yang yang berdenyut, mungkin disertai dengan gejala seperti mual, muntah, atau sensitivitas terhadap cahaya.

Sakit kepala migrain sering disertai dengan gejala peringatan terlebih dahulu yang disebut aura, sebelum migrain yang sebenarnya terjadi. Aura adalah sekelompok gejala, termasuk gangguan penglihatan, yang merupakan tanda peringatan bahwa sakit kepala yang berat akan terjadi.

Rasa sakit yang di timbulkan oleh migrain jauh lebih menyakitkan daripada sakit kepala biasa. Jumlah orang yang menderita migrain meningkat dari hari kehari. Menurut penelitian, hampir 30 juta orang di Amerika menderita sakit kepala ini, kebanyakan dari mereka adalah perempuan. Usia orang yang menderita bervariasi antara 15-80 tahun. Dan hampir 80% dari penderita memiliki riwayat keluarga yang pernah mengalami migrain. Mengingat fakta ini, lebih baik jika lebih waspada jika orang tua pernah menderita migrain.

Penyebab migrain

Rasa sakit migrain disebabkan oleh pelebaran pembuluh darah di kepala. Hal ini cukup berbeda dengan nyeri sakit kepala biasa yang disebabkan oleh penyempitan pembuluh darah atau vasokonstriksi. Biasanya, orang pertama kali menyadari mengalami migrain ketika mereka melihat garis-garis zig zag atau lampu berkedip atau bahkan terkadang kehilangan penglihatan untuk sementara. Menurut istilah medis, migrain diklasifikasikan menjadi dua yakni tanpa aura dan dengan aura.

Peringatan tanda-tanda migrain

Dalam banyak kasus, orang yang memiliki migrain tidak mendapatkan tanda peringatan terlebih dahulu. Biasanya sering timbul pada masa remaja dan jarang terjadi ketika sudah berumur lebih dari 60 tahun. Untuk mengenalinya, kita bisa melihat dari gejala-gejala penyerta seperti muntah, iritasi, hiperaktif, mual, menguap, dan juga hipertensi. Gejala migrain sering dikaitkan dengan aktivasi reseptor dopamin.

Pengobatan migrain

Tidak ada obat khusus untuk migrain untuk itu saat ini. Yang bisa dilakukan adalah dengan menghindari melakukan kegiatan yang dapat menyebabkan migrain. Biasanya, beberapa pemicu umum adalah masalah psikologis, masalah tidur, pola makan yang salah, dan juga masalah aktivitas. Oleh karena itu, sangat penting untuk mulai mencari informasi cara memulai hidup sehat untuk mencegah migrain terjadi.

Jika Serangan migrain sering terjadi, dokter mungkin akan mempertimbangkan untuk meresepkan

• Antidepresan seperti amitriptilin atau venlafaxine


• Obat-obatan tekanan darah seperti beta blockers (propanolol) atau calcium channel blockers (verapamil)


• Obat-obatan anti kejang seperti asam valproat, gabapentin, dan topiramate